peresmian KCP rajawali & peningkatan status 13 kantor kas menjadi kantor cabang pembantu

Date: 21 agustus 2013

Kategori : Semua Berita


Peresmian KCP Rajawali

Tidak ada kata “santai” yang berlaku dalam lingkup kerja Bank Jatim, baru saja Hari Raya Idul Fitri 1434 H usai dan Pasca Hari Kemerdekaan RI ke 68 dan HUT Bank Jatim ke 52 tanggal 17 Agustus yang lalu, Seakan ada suntikan semangat yang besar Bank Jatim langsung terpacu memberikan spirit kerja yang positif. Hal ini terbukti senin, (19/8) Direktur Utama Bank Jatim Hadi Sukrianto meresmikan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Rajawali sekaligus meresmikan peningkatan status 13 (tiga belas) Kantor Kas menjadi Kantor Cabang Pembantu di Jl. Rajawali No 12 Surabaya.

KCP Rajawali yang berlokasi di Jl. Rajawali No. 12 ini memiliki sejarah yang sangat penting, karena sebelumnya berfungsi sebagai Kantor Pusat Bank Jatim hingga tahun 1988. Seiring berjalannya waktu, dengan tujuan untuk terus memberikan layanan yang terbaik kepada nasabah dan masyarakat maka pada tanggal 12 Maret 2012 Pembangunan gedung baru KCP Rajawali ini dimulai, dan selesai pada tanggal 11 Januari 2013. Kemudian Setelah mendapatkan izin relokasi dari Bank Indonesia dengan dikeluarkannya SBI Surabaya Nomor 15/36/DPIP/Prz/Sb tanggal 12 Juli 2013 perihal Izin Relokasi, maka Gedung baru KCP Rajawali diresmikan. Gedung baru ini memiliki luas tanah 613 m2 dan luas bangunan 1839 m2 terdiri  dari 3 lantai. 

Dirut Bank Jatim Hadi Sukrianto yang langsung meresmikan bangunan baru tersebut, mengaku bangga dan berharap dengan adanya Gedung Baru ini. “Semoga kinerja KCP Rajawali terus meningkat dan dapat memberikan kontribusi maksimal terhadap korporasi, “kata Hadi.

Adapun pencapaian kinerja keuangan Bank Jatim KCP Rajawali sampai dengan Juli 2013 adalah, perolehan DPK sebesar Rp. 88,43 miliar, penyaluran kredit sebesar Rp. 105,29 miliar, Total Aset Rp 110,40 miliar, dan perolehan laba sebelum pajak sebesar Rp 6,25 miliar.

Hadi Menambahkan selain meresmikan KCP Rajawali, pada hari ini juga diresmikan secara bersama-sama peningkatan status 13 (tiga belas) Kantor Kas menjadi Kantor Cabang Pembantu. “Peningkatan status ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan Bank Jatim dan memudahkan para nasabah untuk bertransaksi tidak hanya penghimpunan Dana Pihak Ketiga akan tetapi juga dapat melakukan penyaluran kredit, “ jelas Hadi.

Diantara 13 Kantor Kas yang ditingkatkan statusnya menjadi Kantor Cabang Pembantu adalah KCP PJTKI & Injoko (Cabang Utama Surabaya), KCP Ringin rejo & Mrican (Kediri), KCP Kalitidu & Kedungadem (Bojonegoro), KCP Mantingan (Ngawi). KCP Kauman (Tulungagung), KCP Sooko (Mojokerto), KCP Kejapanan (Pasuruan), KCP Asembagus (Situbondo), Maospati (Magetan), dan KCP Kepung (Pare).

Lebih lanjut Hadi mengatakan, adapun proyeksi rata-rata pencapaian yang diharapkan mampu diraih oleh seluruh KCP tersebut pada tahun pertama, semoga mampu mencapai target yang telah ditetapkan. “Dari keseluruh KCP ini, nantinya diharpkan dapat menyerap DPK sebesar Rp 350,26 miliar, dengan porsi terbesar diberikan pada Tabungan sebesar Rp. 240,08 Miliar, kemudian Giro sebesar Rp. 56,04 miliar, dan Deposito sebesar Rp. 54,13 miliar. Disamping itu penyaluran kredit diharapkan mampu mencapai angka Rp. 279 miliar, dan perolehan laba ditargetkan mencapai Rp. 8,78 miliar, semoga dengan diiringi tekad yang kuat dan kinerja yang maksimal target tersebut dapat kita capai “harap Hadi.

Dengan adanya peningkatan tiga belas KCP tersebut, maka secara keseluruhan jumlah jaringan operasional Bank Jatim sampai dengan Juli 2013 adalah sebanyak 958 titik layanan dengan rincian Kantor Pusat 1, Kantor Cabang 40, Kantor Cabang Syariah 1, Kantor Cabang Pembantu 92, Kantor Cabang Pembantu Syariah 3, Kantor Kas 159, Payment Point 150, Anjungan Tunai Mandiri (ATM) 400, Cash Deposit Machine (CDM) 1, Kas Mobil & ATM 6, Kas Mobil/Counter 58, dan Kantor Layanan Syariah 47. (cap)