RUPS Bank Jatim Tahun Buku 2014, Refleksi Dari Catatan Kinerja Baik Hingga Lahirnya Harapan Baru

Date: 10 april 2015

Kategori :


RUPS Bank Jatim Tahun Buku 2014

Sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kinerja serta pencapaian yang telah berhasil dicatatkan selama tahun 2014, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2014 di Hotel Bumi Surabaya (8/4).

Dalam RUPS bankjatim tahun buku 2014 ini terdapat 9 Agenda yang dibahas, diantaranya adalah :

  1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun Buku 2014 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2014 dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014;
  2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2014 termasuk pemberian bonus bagi Pegawai serta tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris;
  3. Persetujuan penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2015;
  4. Pembatalan dan Permintaan Ijin Pelaksanaan MESOP serta memberikan Kuasa kepada Dewan Komisaris untuk melakukan penerbitan saham baru hasil pelaksanaan Program MESOP dan dilakukan sesuai dengan POJK NO.38/POJK.04/2014;
  5. Laporan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham pada Tahun 2014;
  6. Persetujuan Pelaksanaan Spin-Off Unit Usaha Syariah Menjadi Bank Umum Syariah;
  7. Persetujuan Perubahan Peraturan Dana Pensiun Pegawai Perseroan;
  8. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dan dilakukan sesuai dengan POJK NO.32/POJK.04/2014 serta POJK No.33/POJK.04/2014;
  9. Pergantian Pengurus Perseroan.

Dihadiri oleh segenap manajemen dan sejumlah pemegang saham inti bankjatim seperti Pemerintah Provinsi Jawa Timur maupun Pemerintah Kabupaten / Kota se-Jawa Timur, hingga sampai pada pemegang saham public, RUPS bankjatim tahun buku 2014 berjalan dengan tertib dan lancar.

Dalam kesempatan tersebut manajemen melalui Direktur Utama bankjatim Hadi Sukrianto memaparkan capaian yang telah berhasil bankjatim catatkan selama tahun 2014 yang tergolong memuaskan.

“Dari tahun ke tahun bankjatim senantiasa mencatatkan pencapaian memuaskan, baik dari kinerja keuangan, layanan, maupun feedback serta sumbangsih yang mampu bankjatim berikan kepada shareholders dan stakeholders,” ujar Hadi.

Dipaparkan dalam RUPS, kinerja yang telah berhasil diraih bankjatim, yaitu antara lain pencapaian 2014 yang dibandingkan dengan periode Desember 2013 (YoY). Laba sebelum pajak sebesar Rp 1,37 triliun atau naik 19,27%, total aset sebesar Rp37,99 triliun atau naik 14,98 %, Dana Pihak Ketiga sebesar Rp30,27 triliun atau naik 16,48%, penyaluran kredit sebesar Rp26,19 triliun atau naik 18,61%.

Pada persaingan bank go public level menengah, pertumbuhan kinerja keuangan bankjatim tahun 2014 sangat memuaskan untuk laba, total aset, Dana Pihak Ketiga dan kredit yang berhasil menduduki peringkat pertama.

Dan bila dibandingkan dengan pertumbuhan perbankan di Provinsi Jawa Timur dan Nasional, pertumbuhan aset, Dana Pihak Ketiga, dan penyaluran kredit bankjatim juga berhasil mencatat angka pertumbuhan lebih tinggi. Ini menunjukkan kerja keras yang baik dari semua elemen yang ada di Bank Jatim.

Rasio keuangan bankjatim dibandingkan dengan Bank lain pada posisi level menengah yang telah go public kian unggul dan berdaya saing. bankjatim menduduki peringkat 1 untuk BOPO 69,63% dan LDR 86,54%, peringkat 2 untuk CAR 22,17%, ROA 3,52% dan ROE sebesar 18,98%. Adapun rata-rata CASA rasio bankjatim sejak tahun 2002 berada diatas 70%, mampu mencatatkan angka 74,80 %.

Kinerja baik ini diharapkan akan berlanjut ditahun 2015 seiring dengan target yang ingin bankjatim capai sesuai dengan Rencana Bisnis tahun 2015 yaitu penghimpunan DPK meningkat 17.13%, Penyaluran kredit meningkat 20.00%, Total aset meningkat 15,26%, dan Laba bersih naik sebesar 19,13%.

Disampaikan dalam RUPS, bankjatim menunjukkan kinerja yang memuaskan dengan indikator EPS growth sebesar 24,40% dan merupakan peringkat pertama dibandingkan dengan Bank lain yang telah go public, sedangkan rata-rata perbankan EPS growth nya hanya sebesar 12,3%. Selain itu bankjatim memberikan imbal hasil yang paling tinggi sebesar 9,6%. Industri rata-rata hanya memberikan 2,2% dividen yield. Hal ini menjadikan bankjatim sebagai instrumen investasi tertinggi pemegang saham.

PENGGANTIAN PENGURUS BANK JATIM

Selain sebagai bentuk laporan pertanggung jawaban Perseroan kepada stakeholder, dalam RUPS Tahun Buku 2014 kali ini bankjatim juga melakukan pergantian kepengurusan diantaranya mengganti beberapa posisi komisaris dan Direksi bankjatim yang telah habis masa jabatannya.

Adapun posisi tersebut adalah Komisais Utama bankjatim yang sebelumnya diisi Muljanto digantikan oleh Heru Santoso yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Anggota Dewan Gubernur Bidang Pengawasan Bank Umum & Syariah Bank Indonesia, sementara Chairul Djaelani yang menjabat sebagai Komisaris bankjatim digantikan oleh Akhmad Sukardi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Propinsi Jawa Timur.

Disamping mengganti susunan Dewan Komisaris yang telah memasuki masa pensiun, pada keputusan RUPS Tahun Buku 2014 ini juga menyetujui Hadi Sukrianto yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama bankjatim diangkat menjadi sebagai Komisaris, Adapun untuk posisi Dirut bankjatim untuk periode selanjutnya diamanahkan kepada R Soeroso yang merupakan Direktur Utama pada PT BPR Jatim / Bank UMKM Jawa Timur. Sementara untuk posisi Direktur Bisnis Menegah & Korporasi yang sebelumnya dijabat oleh Djoko Lesmono kini diisi oleh Su’udi yang sebelumnya menduduki jabatan sebagai Pemimpin Divisi Manajemen Resiko.

“Penetapan Manajemen baru ini berlaku sejak ditutupnya RUPS ini, adapun fungsi jabatan berlaku efektif sesuai hasil fit and proper tes dari Otoritas Jasa Keuangan,” Kata Muljanto Komisaris Utama bankjatim yang bertindak sebagai pemimpin Rapat.

Lebih lanjut Muljanto berharap agar tongkat estafet kinerja baik bankjatim terus dapat berlanjut hingga tujuan yang diinginkan. “Dengan perubahan manajemen baru ini kita harapkan dapat melanjutkan cita-cita bersama yaitu menjadikan bankjatim sebagai bank yang terbaik untuk semua baik dari sisi layanan maupun kinerja,” ujarnya.(cap)